Kenalan di Hari Kamis
Selamat hari kamis untuk kamu yang sering berkata manis.
Eh lupa, aku belom kenalan sama kang pos aku yang baik (at)dioxjep or Amedio Banderas.
Aku sih sudah tau kamu mas dari jauh-jauh hari,
karena sering seliweran di dunia twitter;
lebih tepatnya kamu mantan pacar selebtwit yang aku suka!
Tapi aku tak follow kamu mas di twitter, baru kemarin ku follow karena tau kalau kamu jadi kang pos ku dalam rangka #PosCintaTribu7e.
But, aku follow kamu di instagram,
dan kalau kamu memperhatikan; aku pernah beli salah satu clothingan baju
yang kamu jual yaitu yang bertuliskan #menolakbalikan dan aku beli sekaligus 2.
Kenapa dua? Karena yang satu mau ku kasih ke mantan,
tapi bahan bajunya nyaman di pakai.
Jadi mikir dua kali mau kasih ke mantan.
Bukan karena sayang bajunya, tapi karena aku terlalu baik.
Dia yang putusin aku, kok malah aku yang kasih hadiah ke dia.
Apa aku kasih ke gebetan, ya? Tapi kalau aku kasih, belum tentu juga dia jadian sama aku.
Apa aku kasih ke gebetan, ya? Tapi kalau aku kasih, belum tentu juga dia jadian sama aku.
Eh bentar, ini kok aku malah ngereview baju dan curhat soal dilemma-nya aku.
Piye toh ndo?
Mas Dio..
Jangan lelah membaca dan mengantarkan surat cinta selama beberapa hari ke depan.
Jangan lelah membaca dan mengantarkan surat cinta selama beberapa hari ke depan.
Mungkin aku adalah orang ke-sekian yang bilang macam tu,
tapi serius kata-kata itu muncul dari lubuk hati dan ku ucapkan setulus hati.
Meskipun aku di Jakarta, dan mas Dio di Solo (eh bener di Solo kan ya? Apa di Jogja? Ya, dimanapun kamu berada mz) kalau memang Tuhan mengizinkan aku untuk bertemu mas Dio, pasti ku mau!
Tiap malam, aku selalu berdoa agar di pertemukan dengan orang yang baik.
Ya mungkin mas Dio salah satunya, kalau memang belum bertemu,
bukan berarti mas Dio tidak baik.
Tapi Tuhan tau kapan waktu terbaik untuk mempertemukan kita. Azeek.
Mas Dio sehat selalu, usai sudah surat yang ku tujukan kepadamu mas.
Sekali lagi salam kenal, selamat bertugas dan semangat yoo!
Regards,
firkepm
Komentar
Posting Komentar